Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Untirta menggelar Sidang Terbuka Senat dalam rangka Dies Natalis ke-21 di Ruang Serba Guna Fisip Untirta pada Selasa (14/5) mengusung tema “Dari FISIP Untuk Banten”. Sidang dihadiri oleh Anggota senat FISIP Untirta, Dosen, tenaga kependidikan dan mahasiswa FISIP Untirta berlangsung secara khidmat. Dalam kesempatan ini ketua Dies Natalis FISIP Untirta Dr. Ail Muldi, M.I.Kom, menyampaikan laporan rangkaian agenda kegiatan yang akan dilaksanakan dalam menyambut ulang tahun Fisip ke 21 tahun. “Perayaan Dies Natalis ke-21 tahun mengusung slogan “21 tahun: dari FISIP untuk Banten” artinya bahwa FISIP Untirta sejak berdiri telah berkhidmat dan berkontribusi nyata dalam pengembangan masyarakat dan tata kelola pemerintah daerah di Provinsi Banten. Ujarnya
Perayaan Dies Natalis Fisip Ke-21 menjadi momentum untuk sinergi civitas akademika FISIP Untirta yaitu harmoni dengan pemangku kepentingan di luar kampus dan menjadi tradisi support system untuk meningkatkan karya, prestasi dan budaya akademik dengan nuansa persaudaraan (brotherhood). Dies Natalis Ke-21 akan berlangsung dari tanggal 14 Mei hingga puncaknya pada 11 Juli tahun 2024, yang di isi dengan kegiatan seperti Parade Gagasan, Simposium Akademik, Workshop, Pengabidan Masyarakat, bazzar dan aneka perlombaan baik Nasional dan tingkat internal civitas.
Ail menjeleskan rangkaian pertama yang akan hadir adalah Parade Gagasan Calon Kepala Daerah di Provinsi Banten, adalah ajang kepala daerah menyampaikan visi atau gagasan pembangunan masa depan di daerahnya. Civitas Akademia merespon gagasan tersebut dengan diskusi dan saran yang konstruktif. “kami mengundang para calon kandidat Gubernur/Bupati/Walikota di wilayah Provinsi Banten untuk dapat terlibat dalam parade gagasan sehingga kami memfasilitasi edukasi dan literasi politik buat masyarakat” jelasnya.
Kegiatan inipun dilanjutkan dengan rangkaian pertama Parade Gagasan dari seorang bakal calon walikota Tangerang, H.A.Jazuli Abdilah. Pada kesempatannya Jazuli melakukan orasi gagasannya dimana misi yang dibawa untuk Kota Tangerang salahsatunya adalah menjadikan Tangerang Kota yang aman, sehat, cerdas, berbudaya, dengan memperkuat nilai-nilai keluarga dan memberikan ruang kreativitas melalui kepemimpinan yang melibatkan, menggerakan dan memanusiakan.
Jazuli yang juga ketua komisi satu DPRD Provinsi Banten ini menambahkan Tangerang Kota yang merupakan Kota terpadat di Provinsi Banten dan masyarakatnya yang majemuk dengan permasalahan yang kompleks tentunya perlu dihadirkan program kerja yang dapat dirasakan oleh semua lapisan Masyarakat. Program kerja yang ditawarkan mulai dari sektor Kesehatan, Pendidikan, ekonomi, pemberdayaan dan kesejahteraan sosial.
Selanjutnya pada sesi kedua pada parade gagasan ini turut menghadirkan Acmad Herwandi yang Bersiap mengikuti kontestasi pilkada Kota Serang. Gagasan yang di Usung pria asli Kota Serang ini membawa jargon Kota Serang Asik. “Kota Serang Asik bukan sekedar kata-kata kosong, melainkan sebuah harapan yang menyatukan Upaya dalam menyelesaikan berbagai masalah yang ada di Kota Serang, Ujarnya.
Selain membawa jargon yang unik, Herwandi yang juga didaulat ketua forum honoror Kota Serang juga membawa program kerja dengan nama Sembilan jurus Kota Serang. Dimana Sembilan program kerja tersebut diyakini dapat membawa perubahan Kota Serang menjadi lebih asik. Salah satu program kerjanya itu membentuk tim saber lubang, “ Tim Saber lubang dibentuk untuk membantu masyarakat apabila menemui jalan yang berlubang agar bisa segera ditangani”. Imbuhnya.