Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Sultan Ageng Tirtayasa (Untirta) sukses menyelenggarakan peringatan Dies Natalis ke-22 tahun yang berlangsung sejak 10 hingga 13 Juni 2025. Dengan mengangkat tema besar “Berkarya dan Berbakti Merangkai Peradaban Negeri,” rangkaian kegiatan tahun ini dipenuhi semangat kolaborasi, refleksi, dan inovasi.
Pembukaan dies natalis diawali dengan Sidang Senat Terbuka dan Orasi Ilmiah di Aula FISIP Untirta. Dalam sambutannya, Dekan FISIP Untirta Leo Agustino, Ph.D menyampaikan harapannya agar FISIP dapat menjadi aktor penting di tingkat global pada tahun 2030.
“Pencapaian ini tentu tidak datang secara tiba-tiba. Ada banyak bantuan, kerja sama, dan kekuatan dari semangat FISIP Brotherhood yang selalu kita banggakan. Di usia ke-22 ini, kita tidak hanya merefleksi, tetapi juga meneguhkan kembali mimpi-mimpi yang ingin kita wujudkan bersama,” ujarnya.
Sementara itu, Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan Dr. Agus Syafari, M.Si, yang hadir mewakili Rektor Untirta, menegaskan pentingnya peningkatan mutu layanan FISIP ke depan.
“Kami berharap FISIP Untirta dapat terus meningkatkan kualitas pelayanan, baik di level lokal, nasional, maupun internasional. Pengembangan sumber daya manusia yang unggul juga menjadi fokus utama, dari pegawai, dosen hingga alumni,” ungkapnya.
Dalam kesempatan yang sama, Wakil Gubernur Banten, H. Ahmad Dimyati Natakusumah, turut memberikan harapan terhadap peran FISIP di usia ke-22 tahun.
“FISIP Untirta harus menjadi katalisator partisipasi masyarakat dan akademisi untuk bersama-sama membangun Provinsi Banten,” katanya.
Puncak kegiatan pembuka dies natalis ini juga diisi dengan orasi ilmiah yang disampaikan oleh akademisi FISIP, yaitu Dr. Husnan Nurjuman, M.Si dan Dr. Rony Yudha Septa, M.Si. Dalam orasi tersebut, mereka mengangkat isu-isu strategis, seperti “Konstruksi Realitas Kehidupan Beragama Menuju Masyarakat Berkemajuan di Tengah Keberagaman” dan “Digitalisasi dan Modernisasi Penyiaran Radio.”
Selain orasi ilmiah yang disampaikan oleh Dr. Husnan Nurjuman, M.Si dan Dr. Rony Yudha Septa, M.Si, Dies Natalis ke-22 FISIP Untirta juga menghadirkan Diseminasi Hasil Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat oleh para akademisi FISIP. Kegiatan ini menjadi ajang berbagi temuan dan kontribusi nyata kepada publik.
Tidak hanya itu, FISIP Untirta juga menggelar Dialog Kebangsaan yang menghadirkan Gubernur Lemhanas RI, Dr. H. TB. Ace Hasan Syadzily, M. Si., sebagai narasumber utama. Dalam dialog tersebut, dibahas mengenai memperkuat nilai-nilai kebangsaan bagi generasi muda.
Sebagai bentuk penghargaan kepada insan terbaik, FISIP Untirta juga menggelar Penganugerahan FISIP Award 2025, sebuah apresiasi kepada tokoh-tokoh yang berkontribusi bagi pengembangan fakultas dan masyarakat. KH. Embay Mulya Syarief menjadi salah satu penerima penghargaan sebagai Tokoh Inspiratif dan Kontributif dalam pembangunan masyarakat dan daerah.
Untuk menyemarakkan suasana, berbagai lomba turut digelar, seperti Grand Final Kang Nong FISIP 2025, Lomba Fotografi, Lomba Esai, Lomba Masak, dan Lomba Karaoke, yang menjadi wadah ekspresi dan kreativitas seluruh civitas akademika. Melalui beragam kegiatan ini, Dies Natalis ke-22 FISIP Untirta bukan hanya menjadi momen perayaan, tetapi juga ruang kolaborasi, refleksi, dan afirmasi atas komitmen fakultas dalam membangun peradaban negeri.
